Tiga Prinsip Memori
Melalui instropeksi, diskusi dan
pertukaran ide, Bangsa Yunani menemukan sesungguhnya memori yang didasarkan
pada ASOSIASI dapat bekerja untuk menghubungkan berbagai hal
menjadi satu. Misalnya, ketika otak Anda mencatat kata ‘apel’, otak akan
mengingat (menghubungkan) warna, rasa, tekstur dan bau dari buah itu, dan juga
pengalaman, teman dan peristiwa yang berhubungan dengannya. Di samping
Asosiasi, bangsa Yunani menyadari bahwa, agar sesuatu dapat diingat, hal
tersebut haruslah merupakan GAMBARAN atau citra yang luar biasa dan
melibatkan beberapa indera. Tiang ketiga dari Memori adalah LOKASI.
Dengan kata lain, otak Anda akan mengingat sesuatu yang mempunyai gambaran dan
asosiasi yang berada pada lokasi khusus. Bila Anda berjalan memasuki
perpustakaan yang mempunyai koleksi ribuan buku, dan Anda ingin
menemukan sebuah buku khusus, mana yang akan lebih mudah bila seluruh buku itu
ditumpuk di lantai di tengah ruangan dan Anda harus mencarinya secara acak,
atau bila buku-buku itu dibuat katalognya dengan rapi dan elegan serta disusun?
Jelas keadaan kedua lebih mudah. Teknik Memori Super akan membantu
Anda melakukan tepat seperti itu untuk otak Anda!
Dua Belas Teknik Memori
Terdapat 12 teknik khusus yang
membantu memori Anda menggunakan asosiasi, gambaran, dan lokasi. Bila Anda
menyusun huruf pertama dari ke 12 teknik kunci ini (dalam bahasa Inggris), akan
tersusun frasa ‘SMASHIN’SCOPE’ (kesempatan mendobrak).
1.Synaesthesia/Sensuality (Sinestesia/Sensualitas)
Sinestesia merujuk pada bauran
dari yang dirasakan oleh indera. Para Ahli Memori ‘alami’ pada
umumnya, dan semua ahli mnemonic, mengembangkan kepekaan yang semakin tinggi
dari setiap indra mereka, lalu membaurkannya untuk menghasilkan ingatan yang
meningkat. Dalam mengembangkan memori Anda juga harus meningkatkan kepekaan
indera dan melatihnya secara teratur .
2.Movement (Gerakan)
Gerakan akan menambah rentang
kemungkinan raksasa dari otak Anda . Kalau Anda bergerak, buatlah menjadi
tiga dimensi (ruang).
3.Association (Asosiasi)
Apapun yang Anda ingat, pastikan Anda mengasosiasikan atau menghubungkannya
dengan sesuatu yang mudah dikenal.
4.Sexuality (Seksualitas)
Hampir semua orang mempunyai memori yang baik di bidang ini. mari
menggunakannya!
5.Humor (Humor)
Semakin aneh, tidak masuk akal, lucu, dan tidak nyata Anda buat, gambaran
itu akan semakin mudah Anda ingat. Bersenang-senanglah dengan memori Anda.
6.Imagination (Imajinasi)
Einstein berkata, ‘Imajinasi’
lebih penting ketimbang pengetahuan. Karena pengetahuan terbatas, sedangkan
imajinasi mencakup seluruh dunia, merangsang, kemajuan, melahirkan evolusi. ‘semakin
banyak Anda menerapkan imajinasi Anda pada memori, memori Anda akan semakin
baik.’
Silakan Lihat Imagination Code
7.Number (Nomor)
Penomoran akan menambah
spesifikasi dan efisiensi pada pengetahuan atau hapalan yang mempunyai susunan
dan urutan.
Silakan Lihat Numeric Code
8.Symbolism (Simbiolisme)
Menggantikan bayangan yang biasa
atau membosankan dengan yang lebih berarti meningkatkan kemungkinan untuk
mengingat.
9.Color (Warna)
Jika memadai dan memungkinkan,
gunakan semua warna pelangi, untuk membuat ide Anda lebih ‘berwarna-warni’ dan
oleh karena itu akan lebih mudah diingat.
10.Order and/or Seguence (Susunan dan/atau Urutan)
Dalam kombinasi dengan prinsip-prinsip yang lain, susunan dan/atau urutan
memungkinkan jauh lebih banyak rujukan seketika, dan meningkatkan kemungkinan
otak untuk ‘mengakses secara acak’.
11.Positive Images (Bayangan Positif)
Bayangan positif dan menyenangkan
akan lebih mudah diingat, karena bayangan positif membuat otak ingin selalu
kembali ke bayangan tersebut. Bayangan negatif tertentu, (walaupun menerapkan
semua prinsip memori di atas, dan walaupun bayangan itu sendiri ‘mudah
diingat’), kemungkinan akan dihambat oleh otak karena tidak menyenangkan.
12.Exaggeration (Berlebih-lebihan)
Dalam semua bayangan Anda, buat
ukuran, bentuk, warna, dan suara berlebihan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar